KELOMPOK
BELAJAR “ HARAPAN PEMUDA”
DESA
MUKTIJAYA
DISETUJUI OLEH
DOSEN PEMBIMBING
H.
KABUL HADISUBROTO, S.Pd
NIP.19531010
197402 1 002
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Program
Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan.
Nama : Sokep Pujianto
NIM
: 818746309
Program Study : S1 PGSD
Pokjar : Muara Telang
UPBJJ : 18 / Palembang
Tahun : 2012
Disusun
dalam rangka Laporan Program Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan pada Semester
VII S1 PGSD Universitas Terbuka Pokjar Muara Telang UPBJJ 18 / Palembang.
Diterima
pada tanggal : 23 April 2012
Disahkan
oleh :
Dosen
/ Pembimbing / Tutor
H.
KABUL HADISUBROTO, S.Pd
Nip.19531010
197402 1 002
i
KATA PENGANTAR
Puji
Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan karuniannya
sehingga atas segala bimbingan dan petunjuknya kami dapat menyelesaikan Laporan
Program Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan dengan mengangkat nama Kelompok
Karang Taruna “ Harapan Pemuda “ Dalam kegiatan pelatihan pembuatan keripik tempe
yang telah dilakukan dan dibimbing oleh tutor.
Pada
kesempatan ini kami juga ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1. Kepala
UPBJJ- UT Palembang, Bapak Jamaludin, M,si.
2. Dosen
Pembimbing ; Bapak H. Kabul Hadisubroto, S.Pd, selaku tutor mata kuliah Pembelajaran
Berwawasan Kemasyarakatan
3. Kepala
UPTD Pendidikan Kecamatan Muara Telang, Bapak Supadi, S.Pd. M.Si
4. Penilik
Luar Sekolah, Kecamatan Muara Telang, Bapak Haryanto, A. Ma
5. Kepala
Desa Muktijaya, Bapak Toha, Kecamatan
Muara Telang.
6. Karang
Taruna “ Harapan Pemuda “ selaku kelompok yang menjadi bahan penulisan laporan
Program Pembelajaran Berwawasan Masyarakat
7. Dan
semua pihak yang telah membantu atas terselesaikannya laporan ini yang tidak
bisa kami sebutkan satu persatu.
Akhirnya
walaupun dalam penulisan laporan kegiatan Karang Taruna “ Harapan Pemuda “ ini kami
telah berusaha semaksimal mungkin, namun kami menyadari masih banyak kekurangan
– kekurangan dalam berbagai hal. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan dan penyempurnaan dimasa yang akan datang.
Dengan
segala kesederhanaan kami, semoga laporan ini dapat menjadikan syarat – syarat untuk
mengikuti semester mata kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan di
UniversitasTerbuka Pokjar Muara Telang Kec. Muara Telang Kab. Banyuasin.
Muara Telang , 22 April 2012
Penulis,
Sokep Pujianto
NIM.
818746309
ii
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan ………………………………………………………………………
i
Kata Pengantar ………………………………………………………………………........
ii
Daftar Isi ……………………………………………………………………………………
iii
BAB.1.
Pendahuluan
1.1
Latar Belakang
1
1.2
Tujuan
1
1.3
Hasil Kegiatan
1
BAB.
II. Pelaksanaan Program
2.1
Tempat, Waktu, Peserta dan Tenaga Pengajar
2
2.2
Materi Pelatihan
2
2.3
Strategi dan Deskripsi Jalannya Kegiatan
2
2.4
Bagan Tahapan Pembuatan Produk
7
BAB.III.
Temuan dan Hasil
3.1
Temuan / Hasil Evaluasi Proses
8
3.2
Temuan Hasil Produk
8
3.3
Pembahasan
8
BAB.IV.
Penutup
4.1
Kesimpulan
9
4.2
Saran 9
4.3
Tindak Lanjut
9
LAMPIRAN
1.
Surat
Keterangan 10
2.
Identifikasi
kebutuhan kegiatan kepemudaan 11
3.
Identitas
Mahasiswa 12
4.
Formulir
data pribadi warga 13
5.
Daftar
hadir pokjar 20
6.
Jadwal
pelatihan 21
7.
Lampiran
identitas kebutuhan 22
8.
Kesepakatan
kegiatan belajar 23
9.
Daftar
calon belajar 24
10. Foto – foto kegiatan 25
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setelah diperlakukannya Undang-undang No 32 Tahun 2004
tentang pemerintahan
daerah
, terjadi perubahan yang mendasar dalam bidang pemerintahan, dari pemerintah
yang bersifat sentralistik ke desentralisasi. Dengan perubahan tersebut maka
pemerintahan daerah memiliki peran yang sangat penting sehingga memerlukan
sumber daya yang berkualitas agar sumber daya yang ada disuatu daerah dapat
dikelola dengan baik.
Pemuda sebagai salah satu modal dasar pembangunan perlu
dihimpun dan dibina agar mereka mampu berperan aktif dalam pembangunan
didaerahnya. Karena pemuda adalah generasi penerus yang berpotensi besar dalam
suatu pembangunan dan dapat
mengembangkan
kreatifitas melalui pelatihan pelatihan dalam bidang tertentu.
1.2
Tujuan
Tujuan dari kelompok kegiatan pelatihan pembuatan keripik
tempe ini adalah mengembangkan kreatifitas dan membuat lapangan pekerjaan
dibidang ketrampilan dengan cara membuat keripik tempe sehingga menjadi barang
jadi untuk dikonsumsi sebagai bahan camilan sehari - hari . Selain itu keripik tempe
mempunyai nilai jual yang tinggi dibandingkan tempe yang masih biasa, sehingga dapat dijual ke konsumen sesuai keinginan pasar dan akan menghasilkan
untung yang besar.
1.3
Manfaat Kegiatan
Hasil dari kegiatan
ketrampilan pembuatan keripik tempe ini selain dapat menambah ilmu pengetahuan
dalam bidang ketrampilan juga akan mengetahui manfaat yang terkandung di dalam
tempe, dan akan mengembangkan inovasi – inovasi baru selain itu juga dapat
menghasilkan inkam bagi yang membuat.
1
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM
2.1
Tempat dan Waktu
a. Tempat
Tempat pelaksanaan kegiatan ketrampilan pembuatan
keripik tempe adalah di “Griyo tempe “ Jalur 10 Telang, Desa Muktijaya rt.06
rw.02 Kec. Muara Telang Kab. Banyuasin.
b. Waktu
Waktu
kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dari bulan Maret sampai dengan April 2012 jam 13.00 s/d 15.00. Selama 3 Minggu, 6 kali
pertemuan. Minggu pertama tanggal 25 dan 26 maret, Minggu kedua tanggal 1 dan 2
April, Minggu ketiga tanggal 8 dan 9 April.
c. Peserta
Peserta pelatihan
sebanyak 7 warga belajar, terdiri dari para tetangga,
Saudara dekat.
Berusia antara 23 tahun sampai 29 tahun yang semuanya berasal
dari Desa Muktijaya.
d. Tenaga Pengajar
Tenaga pengajar dalam pembuatan
keripik tempe adalah penulis.
2.2
Materi Pelatihan
Materi dari kegiatan pembuatan keripik tempe ini adalah
melatih ketrampilan, kesabaran dan ketekunan serta inovasi baru dalam
pembuatannya pengemasannya.
2.3
Strategi dan Diskripsi Jalannya Kegiatan
Dalam melaksanakan materi pembuatan keripik tempe, kelompok ini tidak sekaligus dapat menyelesaikan
hasil produknya, tetapi memakai tekhnik – tekhnik tertentu agar hasil yang
didapat dari ketrampilan pembuatan keripik tempe ini dapat tercapai dan
berhasil.
Dalam
strategi kegiatan ketrampilan pembuatan keripik tempe ini terdapat beberapa
jenis kegiatan, yaitu :
2
a.
Tahap Persiapan
Dalam tahap persiapan selain memberikan materi tutor atau
pembimbing juga harus
menyiapkan
dan mengenalkan alat, alat yang dibutuhkan antara lain : Wajan besar tempat penggorengan,
Kompor, pengaduk, baskom, dan sarana pendukung lain.
b.
Tahap Pelaksanaan Kegiatan
Dalam tahap kegiatan tutor pembimbing membagi kegiatan
menjadi beberapa pertemuan, Hasil dari pertemuan yang didapat adalah :
1. Kegiatan I ( 23
Maret 2013 )
Pada pertemuan pertama, Hari Sabtu; warga belajar
dikumpulkan diberikan pengarahan oleh tutor tentang tujuan dari kegiatan ini.
Tutor memberikan contoh dari hasil keripik tempe yang sudah jadi dan memberikan
penjelasan mengenai alat - alat yang akan digunakan, Lalu menjelaskan manfaat
hasil pembuatan serta peluang bisnisnya.
Manfaat;
1. Bahan
baku mudah didapatkan, tempat usaha
pembuatan tempe cukup banyak.
2. Mudah
cara pembuatannya
3. Irit
penggunaan bahannya
4. Tidak
banyak menguras tenaga
5. Cepat
dalam pembuatannya
6. Memiliki
nilai jual yang tinggi
7. Peluang
bisnisnya bagus, belum ada pesaing yang sejenis
8. Mendatangkan
untung yang besar
9. Tempat
memasarkan produk mudah dijangkau
10. Keinginan
pasar cukup tinggi
3
2. Kegiatan II ( 24
Maret 2013 )
Untuk pertemuan kedua, Hari Minggu ; warga belajar dikenalkan
alat- alat dan bahan – bahan pendukung dalam pembuatan keripik tempe, serta
menuliskan dan menjelaskan cara pembuatannya.
Bahan
– bahan yang digunakan ;
1)
Bahan baku ; tempe 5 kg
2)
Tepung beras 0,5 kg
3)
Minyak goreng 3 kg
4)
Garam secukupnya
5)
Ketumbar, 5 sendok makan
6)
Kemiri 5 gram
7)
Telur 5 butir
8)
Bawang putih 10 siung
9)
Santan secukupnya
10) Kapur
sirih secukupnya
Alat
– alat yang digunakan ;
1)
Kompor
2)
Alat penggorengan
3)
Baskom
4)
Tampah ( nyiru )
5)
Pisau
Cara
pembuatannya ;
1)
Iris tempe tipis ( + 1 s/d 1,5 mm )
2)
Haluskan bawang putih, ketumbar dan kemiri,
3)
Campurkan bumbu dengan tepung beras, telur
dan kapur sirih ke dalam baskom beserta tepung beras dan kapur sirih. Bila
diinginkan tambah garam sedikit.
4)
Tuangkan santan sedikit demi sedikit kedalam
campuran tersebut sampai membuat adonan yang encer.
5)
Masukkan tempe tipis ke dalam adonan lalu goreng
4
3. Kegiatan III ( 30
Maret 2013 )
Pada pertemuan ketiga, Hari Sabtu ; Penulis
dan warga belajar membuat rancangan biaya untuk pembelian bahan pembuatan
keripik tempe. Rincian biayanya sebagai berikut :
1)
Bahan baku ; tempe 5 kg = Rp. 75.000,00
2)
Tepung beras 0,5 kg = Rp. 4.500,00
3)
Minyak goreng 1 kg = Rp. 12.000,00
4)
Telur 4 butir =
Rp. 4.500,00
5)
Palstik pembungkus = Rp. 10.000,00
6)
Bumbu – bumbu pendukung = Rp. 15.000,00 +
Jumlah seluruhnya = Rp.121.000,00
Setelah itu penulis dan warga belajar melakukan pembelian
bahan – bahan untuk pembuatan keripik tempe.
4. Kegiatan IV ( 31
Maret 2013 )
Pada pertemuan ke empat, hari Minggu
; Penulis dan peserta Melakukan pembuatan keripik tempe. Langkah – langkah
dalam proses pembuatannya adalah sebagai berikut ;
a)
Peralatan dan bahan – bahan yang akan
digunakan dalam pembuatan keripik tempe di siapkan pada tempat yang bersih
b)
Para warga belajar mulai mengiris tempe tipis
– tipis ( + 1 s/d 1,5 mm )
c)
Mengambil bumbu – bumbu sesuai resep kemudian
menghaluskannya
6)
Dilanjutkan dengan mencampurkan tepung beras,
kapur sirih ke dalam baskom dan diberi penyedap rasa sesuai selera.
d)
Kemudian menuangkan santan sedikit demi
sedikit kedalam campuran tersebut sampai membuat adonan yang encer
e)
Setelah itu sebagian warga belajar memasukkan
tempe yang sudah diiris tipis tadi ke dalam adonan
f)
Dan sebagian lagi menyalakan kompor lalu
memanaskan minyak goreng
g)
Setelah minyak panas kemudian irisan tempe di
goreng, dan selalu meperhatikan suhu minyak dengan mengatur besar kecilnya api kompor
h)
Setelah matang kemudian ditiriskan dan ssetelah
dingin di kemas dalam plastik.
i)
Dan disimpan di tempat yang kering.
5
5. Kegiatan V ( 06 April 2013 )
Pertemuan ke lima, Hari sabtu ; Pada
tahap ini penulis dan warga belajar melihat kembali hasil pembuatan keripik
tempe yang sudah dikemas dalam plastik, dengan hasil yang sangat memuaskan.
Hasil yang diperoleh dari bahan – bahan yang digunakan pada tahap – tahap
sebelumnya, Menghasilkan keripik tempe dalam kemasan plastik sebanyak 150
bungkus. Jadi dapat menarik kesimpulan sebagai berikut ;
1)
Biaya pembuatan
a)
Biaya pembuatan
b)
Bahan baku ; tempe 5 kg = Rp. 75.000,00
c)
Tepung beras 0,5 kg = Rp. 4.500,00
d)
Minyak goreng 1 kg = Rp. 12.000,00
e)
Telur 4 butir =
Rp. 4.500,00
f)
Palstik pembungkus = Rp. 10.000,00
g)
Bumbu – bumbu pendukung = Rp. 15.000,00 +
Jumlah seluruhnya =
Rp.121.000,00
2)
Hasil penjualan
a.
Penjualan keripik tempe 120 bungkus = Rp.300.000,00
Harga tiap bungkus @
Rp.2.000
( @2.000 x 150 bungkus )
3)
Keuntungan usaha
a.
Untung = Hasil penjualan – Biaya pembuatan
Yaitu ;( Rp. 300,000 –
Rp.121.000) = Rp.179.000,00
Setelah kita lihat daftar diatas, kegiatan pembuatan
keripik tempe tersebut tidak memerlukan modal besar tetapi meningkatkan
pendapatan bagi pembuatnya.
6. Kegiatan VI ( 07 April 2013 )
Pertemuan keenam atau pertemuan terakhir pembimbing
mengajak warga belajar
Untuk
memasarkan produk setelah itu berkumpul
dan memberikan evaluasi dari pertemuan pertama sampai terakhir dimana warga
belajar akan memberikan usulan usulan atau masukan kepada pembimbing.
6
BAGAN TAHAPAN PEMBUATAN
KERIPIK TEMPE
7
BAB III
TEMUAN DAN HASIL
3.1
Temuan / Hasil Evaluasi Proses
Dalam Temuan / Evaluasi Proses disini dilihat bagaimana
cara mengevaluasi dalam
pembuatan
keripik tempe dari mulai tahap awal , persiapan sampai dengan akhir
dari
kegiatan praktek pembuatan keripik tempe. Hasil evaluasi proses sangat
tergantung seberapa besar perhatian peserta dalam kegiatan ini, semakin besar
minat warga belajar dalam mempraktekan kegiatan pembuatan keripik tempe ini semakin
bagus hasil evaluasi prosesnya. Didalam evaluasi proses ini kita diharuskan
untuk ikut serta dalam jalannya pelaksanaan kegiatan pembuatan keripik tempe.
Dengan keikutsertaan peserta maka kita dapat mengetahui kelemahan – kelemahan,
diantaranya adalah irisan untuk pembuatan keripik tempe belum sesuai ukuran
yang di tentukan dengan adanya kelemahan tersebut maka kita dapat
memperbaikinya. Dari hasil evaluasi proses ini mampu menilai cara pembuatan
keripik tempe secara kelompok atau individu serta mendukung tercapainya
program.
3.2
Temuan Hasil Produk
Dilihat dari hasil evaluasi proses ini dapat dilihat
hasil akhir dari suatu kegiatan,
dimana
yang dinilai adalah hasil suatu latihan. Dari beberapa kelompok tersebut secara
keseluruhan
telah menghasilkan suatu karya yang dangat sederhana tetapi mempunyai
nilai
penghargaan yang tinggi. Dengan demikian tidak sia sia apa yang telah
dilakukan.
3.3
Pembahasan
Dalam pembahasan ini diuraikan bahwa kegiatan program
kepemudaan dikarang
taruna
khususnya di desa Muktijaya Kec. Muara
Telang Kab. Banyuasin sangatlah membantu masyarakat setempat. Dengan adanya
kegiatan pembinaan disini khususnya ketrampilan pembuatan keripik tempe membuat
para peserta bersemangat untuk mengikuti kegiatan ini dan juga mempunyai dampak positif bagi dirinya
sendiri dan desanya. Apa yang telah ditulis sebelumnya bahwa ketrampilan
pembuatan keripik tempe tidaklah sulit.Dengan alat-bahan mudah didapat dan
harganya tidak terlalu mahal, maka apa salahnya untuk menciptakan suatu karya
yang bagus dan mengandung nilai yang tinggi apalagi belum ada usaha yang
sejenis di lokasi tersebut.
8
BAB IV
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
Secara kesimpulan yang didapat dalam penulisan laporan
ini adalah penulis cukup puas meskipun dalam penulisan laporan ini masih banyak
kekurangan, tetapi penulis merasa paling tidak inilah bukti masih adanya semangat
warga belajar untuk membuat suatu karya yang sangat menghasilkan.
4.2
Saran
Kami memenyarankan baik dari pihak Kampung, Kecamatan,
Kabupaten hingga pemerintah untuk selalu mendukung kegiatan seperti ini , agar
dapat menambah ilmu pengetahuan dan ketrampilan khususnya dalam bidang tataboga.
4.3
Tindak Lanjut
Untuk menindaklanjuti program ini perlu adanya kerjasama
antara pemerintah kampung dan pihak terkait supaya program ini dapat
dilaksanakan ditempat lain. Agar para anggota warga belajar bisa mempunyai keahlian
dalam ketrampilan pembuatan makanan ringan yang penuh inovasi.
9
LAMPIRAN
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN
KECAMATAN MUARA TELANG
DESA MUKTIJAYA
Alamat : Desa Muktijaya jalur 10 Telang Kec. Muara Telang Kab.
Banyuasin
Kode Pos 30765
SURAT
KETERANGAN
Nomor : / /
MJ / 2012
Yang bertanda tangan dibawah ini, Kepala Desa Muktijaya jalur 10 Telang,
Kecamatan Muara Telang kabupaten Banyuasin dengan ini menerangkan :
Nama : Sokep Pujianto
Nim : 818746309
Pekerjaan : Guru
Alamat : Jalur 10 Telang Jembatan 2 Desa
Muktijaya Rt.06, Rw.02, kecamatan
Muara Telang,
Kabupaten Banyuasin.
Telah melaksanakan Tugas Program Kegiatan Pelatihan Merenda pada Bulan
Maret sampai April mulai Tanggal 25 , 26
, 1 , 2 , 8 , 9, Tahun 2012, Desa Muktijaya, Kecamatan Muara Telang, Kabupaten
Banyuasin.Demikian surat keterangan ini saya buat dengan sebenarnya untuk
digunakan sebagaimana mestinya.
Dikeluarkan : Di Muktijaya
Pada
Tanggal : 12 April 2012
10
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN
KEGIATAN
KEPEMUDAAN
Nama
Mahasiswa : Sokep Pujianto
Nim : 818746309
Pokjar : Muara Telang
UPBJJ
- Ut : 18 / Palembang
No
|
Nama
|
Identitas
|
Minat
Kegiatan
|
Cita - cita
|
||
Jenis
Kelamin
|
Usia
|
Pendidikan
|
||||
1
|
Puji
Lestari
|
Perempuan
|
25
|
SMA
|
Keripik tempe
|
Pengusaha
|
2
|
Sasiah
|
Perempuan
|
29
|
SMP
|
Keripik tempe
|
Penjahit
|
3
|
Muslikah
|
Perempuan
|
24
|
SMA
|
Keripik tempe
|
Guru
|
4
|
Susi
Handayani
|
Perempuan
|
26
|
SMA
|
Keripik tempe
|
sekertaris
|
5
|
Suprihartin
|
Perempuan
|
28
|
SMP
|
Keripik tempe
|
Penjahit
|
6
|
Winah
|
Perempuan
|
23
|
SMP
|
Keripik tempe
|
Penjahit
|
7
|
Noni
Anggaraini
|
Perempuan
|
25
|
SMA
|
Keripik tempe
|
Guru
|
MUKTIJAYA, 25 Maret 2012
PENILIK LUAR SEKOLAH
HARYANTO, A. Ma.
NIP.19560323 198602 1 004
DOSEN
PEMBIMBING
H.
KABUL HADISUBROTO,S.Pd
NIP.19531010
197402 1 002
11
IDENTITAS MAHASISWA
Nama
: Sokep pujianto
NIM : 818746309
Program
Studi : S1 – PGSD
Pokjar : Muara Telang
Kab/Kota : Banyuasin
UPBJJ-UT : 18 / Palembang
Mukti Jaya, 25 Maret 2012
Pengisi Data
( Sokep pujianto )
NIM. 818746309
12
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Puji Lestari
Tanggal
Lahir : 12 Mei 1987
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 25 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat : Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 05 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
1. Pedangang
2. Nelayan
3. Petani
4. Peternak
5. Petambak
6. Buruh
Tani/Bangunan
7. Sopir
Pribadi/Angkutan
8. Tukang
Ojek/Becak
9. Pembantu
Rumah Tangga
10. Tidak
Bekerja
11. Lain-lain
Keterampilan yang
dimiliki: ...........................................................................................
13
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Sasiah
Tanggal
Lahir : 12 Maret 1985
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 27 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat :
Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 07 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
- Pedangang
- Nelayan
- Petani
- Peternak
- Petambak
- Buruh Tani/Bangunan
- Sopir Pribadi/Angkutan
- Tukang Ojek/Becak
- Pembantu Rumah Tangga
- Tidak Bekerja
- Lain-lain
Keterampilan
yang dimiliki: ...........................................................................................
14
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Muslikah
Tanggal
Lahir : 17 Mei 1988
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 24 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat : Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 05 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
- Pedangang
- Nelayan
- Petani
- Peternak
- Petambak
- Buruh Tani/Bangunan
- Sopir Pribadi/Angkutan
- Tukang Ojek/Becak
- Pembantu Rumah Tangga
- Tidak Bekerja
- Lain-lain
Keterampilan
yang dimiliki: ...........................................................................................
15
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Susi handayani
Tanggal
Lahir : 05 Maret 1986
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 26 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat : Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 06 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
- Pedangang
- Nelayan
- Petani
- Peternak
- Petambak
- Buruh Tani/Bangunan
- Sopir Pribadi/Angkutan
- Tukang Ojek/Becak
- Pembantu Rumah Tangga
- Tidak Bekerja
- Lain-lain
Keterampilan
yang dimiliki: ...........................................................................................
16
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Suprihartin
Tanggal
Lahir : 24 April 1985
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 27 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat : Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 05 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
- Pedangang
- Nelayan
- Petani
- Peternak
- Petambak
- Buruh Tani/Bangunan
- Sopir Pribadi/Angkutan
- Tukang Ojek/Becak
- Pembantu Rumah Tangga
- Tidak Bekerja
- Lain-lain
Keterampilan
yang dimiliki: ...........................................................................................
17
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Noni Anggraini
Tanggal
Lahir : 14 Februari 1987
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 25 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat : Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 07 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
- Pedangang
- Nelayan
- Petani
- Peternak
- Petambak
- Buruh Tani/Bangunan
- Sopir Pribadi/Angkutan
- Tukang Ojek/Becak
- Pembantu Rumah Tangga
- Tidak Bekerja
- Lain-lain
Keterampilan
yang dimiliki: ...........................................................................................
18
FORMULIR PRIBADI WARGA
BELAJAR
Nama : Winah
Tanggal
Lahir : 03 Juli 1988
Tempat
lahir : Banyuasin
Umur : 23 tahun
Jenis
Kelamin : Perempuan
Alamat : Jalur 10 Jembatan 2
Rt /
Rw : 08 / 02 Desa Muktijaya Kecamatan Muara Telang
Kabupaten banyuasin
Status
dalam Keluarga:
1. Suami 2. Istri 3. Anak
4. Orang Tua / Mertua 5. Lain-lain
Status
Perkawinan:
1. Kawin 2. Tidak Kawin 3. Duda/Janda
Pekerjaan:
1. Pedangang
2. Nelayan
3. Petani
4. Peternak
5. Petambak
6. Buruh
Tani/Bangunan
7. Sopir
Pribadi/Angkutan
8. Tukang
Ojek/Becak
9. Pembantu
Rumah Tangga
10. Tidak
Bekerja
11. Lain-lain
Keterampilan
yang dimiliki: ...........................................................................................
19
DAFTAR HADIR PELAKSANAAN
KEGIATAN KEPEMUDAAN
No
|
Nama
|
Sabtu
|
Minggu
|
Sabtu
|
Minggu
|
Sabtu
|
Minggu
|
23-3-2013
|
24-3-2013
|
30-3-2013
|
31-3-2013
|
06-4-2013
|
07-4-2013
|
||
1
|
Puji Lestari
|
||||||
2
|
Sasiah
|
||||||
3
|
Muslikah
|
||||||
4
|
Susi Handayani
|
||||||
5
|
Suprihartin
|
||||||
6
|
Winah
|
||||||
7
|
Noni Anggraini
|
Muktijaya, 23 Maret 2013
Mahasiswa
(
SOKEP PUJIANTO )
NIM. 818746309
20
JADWAL PELATIHAN
PEMBUATAN KERIPIK TEMPE
No
|
Hari
/ Tanggal
|
Waktu
|
Kegiatan
|
Instruktur
|
1
|
Sabtu
23
Maret 2013
|
13.00
– 15.00
|
Identifikasi
peserta dan menjelaskan tujuan serta penjelasan manfaat dan peluang bisnis
|
Sokep
Pujianto
|
2
|
Minggu
24
Maret 2013
|
13.00
– 15.00
|
Pengenalan
alat dan bahan serta penjelasan cara pembuatan
|
Sokep
Pujianto
|
3
|
Sabtu
30
Maret 2013
|
13.00
– 15.00
|
Rancangan
biaya dan pembelian bahan
|
Sokep
Pujianto
|
4
|
Minggu
31
Maret 2013
|
13.00
– 15.00
|
Proses
pembuatan keripik tempe
|
Sokep
Pujianto
|
5
|
Sabtu
6
April 2013
|
13.00
– 15.00
|
Melihat
hasil pembuatan keripik tempe
|
Sokep
Pujianto
|
6
|
Minggu
7
April 2013
|
13.00
– 15.00
|
Melakukan
pemasaran dan memberikan evaluasi dari kegiatan awal hingga akhir
|
Sokep
Pujianto
|
21
LAMPIRAN FORMAT KEBUTUHAN KEGIATAN
PEMBUATAN KERIPIK TEMPE
Dalam
pembuatan keripik tempe bahan bakunya mudah didapat dan cara pengerjaannya atau
pembuatannya.
Kebutuhan
dalam pembuatan keripik tempe adalah sebagai berikut ;
1)
Bahan baku ; tempe 5 kg
2)
Tepung beras 0,5 kg
3)
Minyak goreng 3 kg
4)
Garam secukupnya
5)
Ketumbar, 5 sendok makan
6)
Kemiri 5 gram
7)
Telur 5 butir
8)
Bawang putih 10 siung
9)
Santan secukupnya
10) Kapur
sirih secukupnya
11) Kompor
12) Alat
penggorengan
13) Baskom
14) Tampah
( nyiru )
15) Pisau
22
DAFTAR CALON WARGA BELAJAR
PROGRAM KEPEMUDAAN
UPBJJ-UT : 018 MASA REGISTARI : 2012.1
KABUPATEN/KOTA : BANYUASIN TANGGAL : 23 Maret 2012
NO
|
NAMA
|
UMUR
|
KANCAM
|
1
|
Puji Lestari
|
25
Tahun
|
Muara
Telang
|
2
|
Sasiah
|
29
Tahun
|
Muara
Telang
|
3
|
Muslikah
|
24
Tahun
|
Muara
Telang
|
4
|
Susi Handayani
|
26
Tahun
|
Muara
Telang
|
5
|
Suprihartin
|
28
Tahun
|
Muara
Telang
|
6
|
Winah
|
23
Tahun
|
Muara
Telang
|
7
|
Noni Anggraini
|
25
Tahun
|
Muara
Telang
|
Kepala UBPJJ-UT Mahasiswa
………………………… ( Sokep Pujianto )
NIP. NIM.818746309
24
KESEPAKATAN KEGIATAN BELAJAR
Nama Pokjar : Harapan Pemuda
Alamat Pokjar : Desa Muktijaya
Nama Pembimbing : Sokep Pujianto
Jumlah warga belajar : 7 ( tujuh ) orang
Waktu belajar : 2 ( dua ) kali
seminggu
No
|
Nama
warga belajar
|
Tanda
tangan
|
1
|
Puji
Lestari
|
1.
|
2
|
Sasiah
|
2.
|
3
|
Muslikah
|
3.
|
4
|
Susi
Handayani
|
4.
|
5
|
Suprihartin
|
5.
|
6
|
Winah
|
6.
|
7
|
Noni
Anggaraini
|
7.
|
Muktijaya,
23 Maret 2012
Mahasiswa
(
SOKEP PUJIANTO )
NIM.
818746309
23
|
PEMBUATAN KERIPIK TEMPE
25
BAGAN TAHAPAN PEMBUATAN
KERIPIK
TEMPE
7
1 komentar:
kak, boleh di share foto kegiatannya. terimakasih
Posting Komentar
MONGGO TULIS KOMENTAR